Kevin De Bruyne Siap Tinggalkan Manchester City, Dapat Penghormatan Emosional di Liga Inggris Akhir dari sebuah era akan segera tiba di Lig...
Kevin De Bruyne Siap Tinggalkan Manchester City, Dapat Penghormatan Emosional di Liga Inggris
Akhir dari sebuah era akan segera tiba di Liga Primer Inggris. Kevin De Bruyne, salah satu gelandang terbaik yang pernah merumput di kompetisi tersebut, akan menjalani laga terakhirnya bersama Manchester City akhir pekan ini. Setelah menghabiskan satu dekade penuh prestasi di Etihad Stadium, De Bruyne bersiap mengucapkan selamat tinggal kepada sepak bola Inggris dalam pertandingan menghadapi Fulham di Craven Cottage.
Pemain asal Belgia itu telah menjadi ikon di Liga Inggris sejak bergabung dengan The Citizens pada tahun 2015. Dengan visi bermain luar biasa, akurasi umpan kelas dunia, dan ketajaman dalam momen-momen penting, De Bruyne berperan penting dalam membantu City meraih berbagai gelar domestik, termasuk beberapa trofi Liga Primer dan Piala Liga.
Momen Mengharukan di Goodison Park
De Bruyne mendapat sambutan luar biasa dari para pendukung Everton saat Manchester City bertandang ke Goodison Park pada 19 April lalu. Momen tersebut terasa spesial karena jarang sekali seorang pemain rival mendapat penghormatan semacam itu di kandang lawan.
Saat itu, ketika De Bruyne bersiap mengambil tendangan sudut, para suporter Everton memberikan tepuk tangan meriah. Sambutan hangat tersebut berlanjut saat dirinya meninggalkan lapangan, sebuah gestur penghargaan yang menyentuh hati sang playmaker.
“Jujur saya tidak menyangka akan mendapat sambutan seperti itu,” ujar De Bruyne dalam wawancara perpisahannya bersama City. “Mungkin karena orang-orang menghargai cara saya bermain. Saya tipe pemain yang to the point, tidak suka basa-basi. Mungkin ada yang kurang suka dengan apa yang saya katakan, tapi saya selalu berusaha jujur.”
Rumor Masa Depan De Bruyne
Meski belum secara resmi mengumumkan destinasi berikutnya, sejumlah klub top dunia disebut berminat mendapatkan tanda tangannya. Juara Serie A musim ini, Napoli, dikabarkan siap bersaing untuk mendatangkan sang bintang. Selain itu, klub Major League Soccer (MLS) Chicago Fire juga dilaporkan berminat menawarkan petualangan baru bagi pemain berusia 33 tahun itu di Amerika Serikat.
Dengan kontraknya yang akan segera berakhir dan usia yang tak lagi muda, De Bruyne diperkirakan akan mencari tantangan baru di luar Liga Inggris. Meski demikian, dedikasi dan perannya bagi Manchester City selama 10 musim terakhir akan selalu dikenang oleh para pendukung The Citizens.
Akhir Sebuah Era di Goodison Park
Selain momen perpisahan De Bruyne, musim ini juga menjadi penanda berakhirnya era Goodison Park bagi Everton. Klub asal Merseyside tersebut memainkan laga kandang terakhir mereka di stadion bersejarah itu pada 18 Mei lalu, saat menang 2-0 atas Southampton. Mulai musim 2025-26, Everton akan bermarkas di stadion baru yang kini bernama Hill Dickinson Stadium.
Sementara itu, Manchester City masih berjuang untuk memastikan tiket ke Liga Champions musim depan. Mereka harus bersaing ketat di papan atas klasemen dengan Newcastle United, yang akan menjadi lawan David Moyes dan anak asuhnya di laga pamungkas musim ini pada 25 Mei.
📌 Kesimpulan
Karier Kevin De Bruyne di Inggris merupakan salah satu yang paling mengesankan di era sepak bola modern. Kualitas, dedikasi, dan ketulusannya di atas lapangan membuatnya dihormati tidak hanya oleh fans Manchester City, tetapi juga oleh publik sepak bola Inggris secara umum. Momen perpisahan di Craven Cottage nanti dipastikan akan menjadi pertandingan penuh emosional, menandai akhir dari satu dekade keemasan sang maestro Belgia di Liga Primer.
No comments